GenPI.co Riau - Sebuah video viral di media sosial maupun grup WhatsApp mengenai peristiwa penculikan anak di Pekanbaru.
Setelah dilakukan penyelidikan, Polresta Pekanbaru pun memastikan video yang viral itu hoax.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan mengatakan video yang viral tersebut peristiwanya terjadi di Kalimantan.
“Narasi video itu hoax. Tidak ada penculikan anak di Pekanbaru,” katanya dikutip dari media center Riau, Selasa (31/1).
Narasi dalam video yang viral itu menyebutkan terkadi penculikan anak di daerah Bambu Kuning, Kulim, Kota Pekanbaru.
Kemudian juga tertulis aksi penculikan anak tersebut gagal karena diketahui masyarakat.
Andrie mengungkapkan pihaknya telah melakukan penelusuran dan peristiwanya berada di Kalimantan.
“Kejadiannya itu di Pontianak,” ujarnya.
Andrie pun mengimbau supaya masyarakat tidak membagikan video yang belum tentu kebenarannya.
“Jangan ikut membagikan video yang belum pasti. Karena bisa menimbulkan keresahan masyarakat,” ucapnya. (*)