Pelaku kemudian mengirimkan tautan kepada calon korbannya, yang dimaksudkan untuk mengisi data pribadi berupa PIN, one time password (OTP) atau password.
“Bank tidak pernah meminta menyebutkan informasi sensitif melalui telepon, pesan singkat atau email,” ucapnya. (ant)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News