Gubernur Minta Otak Perambahan Hutan di Inhu Diusut

01 Juli 2022 15:00

GenPI.co Riau - Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Riau, diminta usut otak perambahan hutan Balai Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT) di Indragiri Hulu (Inhu).

Gubernur Riau Syamsuar mengapresiasi, kinerja DLHK yang telah mengamankan ekskavator dan alat berat lainnya.

Meski begitu, dia meminta Kepala DLHK serius mengejar otak pelakunya, sebab kejahatan kehutanan merugikan negara.

BACA JUGA:  2.312 Jemaah Haji Asal Riau Sudah di Tanah Suci

"Saya mengapresiasi operator alat berat di lokasi ditangkap namun otak pelaku belum," ujarnya, Kamis (30/6/2022).

Berdasarkan informasi masyarakat, diduga ada oknum anggota dewan yang disebut sebagai pemilik alat berat tersebut.

BACA JUGA:  1 Jemaah Haji Asal Riau Meninggal di Arab Saudi

Kepala DLHK Riau Mamun Murod, mengaku belum mengetahui informasi masyarakat tersebut.

Para pekerja dan operator alat berat, juga belum ditetapkan sebagai tersangka karena masih melakukan pendalaman.

BACA JUGA:  Mantan Anggota DPRD Riau Akui Terima Uang dari Annas

"Pengamanan alat berat, dilakukan dalam operasi pengamanan hutan di Desa Sanglap, Batang Cinaku, Inhu," ujarnya.

Kawasan hutan tersebut, berdekatan dengan Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT).

Pihaknya mendapat informasi, ada perambahan kawasan hutan dengan alat berat.

Kemudian, tim langsung melakukan patroli, mengecek ke lapangan atas laporan tersebut.

Ternyata benar, di lokasi petugas menemukan alat berat berupa ekskavator sedang beroperasi.

Tim langsung mengamankan alat berat, dan dititipkan di Kantor Resort TNBT.

Adapun operator alat berat, dan pekerja diperiksa di Markas Polhut untuk menjalani pemeriksaan.(Antara)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co RIAU