Nelayan di Bengkalis Tewas di Tabrak Kapal Besi

14 Juni 2022 12:00

GenPI.co Riau - Seorang nelayan asal Bengkalis, atas nama Suhelmi ditemukan tewas akibat kapal motor yang dipakai menangkap ikan pecah.

Kapal pria 51 tahun itu pecah, karena ditabrak kapal besi di perairan laut Desa Muntai Kecamatan Bantan Bengkalis.

Sementara dua nelayan lain yakni Azman dan Nazri, yang ikut bersama korban selamat dari kejadian tersebut.

BACA JUGA:  Serahkan 470 SK CPNS, Ini Harapan Bupati Bengkalis

"Korban merupakan warga Teluk Papal Kecamatan Bantan," ujar Kades Muntai Muhamad Nurin, Senin (13/6/2022).

Dari keterangan kedua, Minggu 12 Juni 2022 pukul 21.00 WIB mereka berangkat mencari ikan menggunakan kapal pompong.

BACA JUGA:  Atlet Bengkalis Wakili Indonesia di Kejuaraan Ini

"Sampai di laut Muntai korban menebar jaring dan menunggu beberapa jam lalu korban tertidur di kapal pompong," ujar Kades.

Sekitar pukul 04.30 WIB, tetiba korban Azman terbangun dan melihat kapal besi berukuran besar mendekati kapal mereka.

BACA JUGA:  Polres Bengkalis Ciduk Buronan Kasus Sabu 15 Kg

Melihat kejadian tersebut, Azman dan Nazri langsung menyelamatkan diri melompat ke laut.

"Kapal pompong langsung tenggelam dan Azman dan Nazri menyelamatkan diri ke atap kapal yang masih terapung," kata Kades.

Setelah selamat, mereka mencari keberadaan korban dan tak lama kemudian melihatnya terapung.

Keduanya meminta pertolongan, dan kemudian korban langsung diangkat ke atas piung kapal yang pecah.

"Saat korban terapung dan meminta pertolongan sambil berkata kaki aku patah, dua rekannya mencoba menyelamatkan," ungkapnya.

"Saat korban berada di atas atap kapal sudah tidak bergerak lagi," imbuhnya.

Setelah satu jam menunggu, terlihat beberapa kapal nelayan mendekati untuk melakukan pertolongan.

Kasat Pol Air Polres Bengkalis AKP Ramad Hidayat, mengungkapkan, kasus laka laut itu saat ini masih penyelidikan.(Antara)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co RIAU