GenPI.co Riau - Kepala Satpol PP dan Damkar Kepulauan Meranti berinisial PG memberikan respons terkait kabar dirinya melakukan tindak asusila terhadap bawahannya.
PG membantah telah melakukan tindak asusila terhadap bawahannya itu.
“Sudah saya klarifikasi ke seluruh pihak, termasuk ke pimpinan. Itu tidak benar,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (28/2).
Menurutnya, apa yang dilakukannya hingga dianggap melakukan tindak asusila itu hanya sebatas senda gurau.
“Itu senda gurau atasan kepada bawahan, yang disalahartikan,” tuturnya.
Sementara, Kepala Bagian Protokol dan Koordinasi Pimpinan Pemkab Meranti Afrinal Yusran mengatakan PG dan bawahannya telah dilakukan mediasi dan klarifikasi.
Dari hasil klarifikasi diketahui, antara PG dengan bawahannya tidak ada kontak fisik. Namun sebatas perbincangan hal dewasa.
“Satu sama lain sudah saling memaafkan,” ujarnya.
Yusran mengungkapkan ruang kerja Satpol PP Meranti memang sempat disegel karena adanya dugaan tindak asusila itu.
Namun segel telah dibuka kembali dan aktivitas kerja sudah seperti biasanya.
“Kami memantau dan akan memberikan sanksi kepada ASN yang melakukan pelanggaran,” ucapnya. (ant)