BPOM Inhil Beber Hasil Uji Lab Permen Penyebab Siswa SD Keracunan

21 September 2022 06:00

GenPI.co Riau - Hasil uji laboratorium terkait permen yang menyebabkan sejumlah siswa SD di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sudah diketahui.

BPOM Inhil menyatakan permen tersebut dipastikan tidak terdapat cemaran logam berat.

Kepala Loka BPOM Inhil Emi Amalia mengatakan hasil itu diketahui dari uji laboratorium yang dilakukan BBPOM di Pekanbaru.

BACA JUGA:  BBPOM Pekanbaru Temukan 253.921 Obat dan Makanan Ilegal

Uji laboratorium terhadap permen itu juga dilakukan di laboratorium eksternal terakreditasi dengan parameter uji mikrobiologi dan uji kimia berupa cemaran logam berat.

“Dari hasil uji laboratorium diketahui permen itu memenuhi syarat,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (21/9).

BACA JUGA:  18 Siswa SD Keracunan, BBPOM Pekanbaru Uji Sampel Jajanan

Emi mengungkapkan uji sisa sampel dan perluasan sampel dengan tanggal kedaluwarsa yang sama di peredaran.

“BPOM di Pekanbaru juga belum menerima kembali laporan dari masyarakat terkait keracunan mengonsumsi permen,” ujarnya.

BACA JUGA:  Makan Permen Buatan China, Belasan Siswa SD di Inhil Keracunan

Menurut Emi, sumber kontaminasi tidak selalu dari pangan. Namun juga dari kurang baiknya penerapan hygiene sanitasi anak saat mengonsumsi atau lingkungan tempat dijual.

Emi pun mengimbau supaya konsumen selalu mengecek kemasan, label, izin edar dan tanggal kedaluwarsa sebelum membelinya.

“Pastikan produk belum melewati tanggal kedaluwarsa,” ucapnya. (ant)

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co RIAU