Gubernur Riau Sebut Penerimaan Pajak Kebun Sawit Masih Minim

24 Agustus 2022 06:00

GenPI.co Riau - Gubernur Riau Syamsuar mengungkapkan pendapatan pajak untuk sektor kebun sawit di wilayahnya sampai saat ini masih minim.

Padahal lahan perkebunan sawit yang ada di Provinsi Riau saat ini mencapai hingga 3,8 juta hektare.

Syamsuar mengungkapkan total luas lahan itu rinciannya yang punya Hak Guna Usaha (HGU) hanya 1 hektare.

BACA JUGA:  Kabar Gembira untuk Petani, Harga Kelapa Sawit Naik

“Sedangkan data Kemententerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ada 3,9 hektare lahan sawit,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (24/8).

Hal itu dikatakannya saat acara Pameran dan Sosialisasi Sinergi Pemberdayaan Usaha Kecil, Menengah, dan Koperasi (UKMK) Kemenkeu Satu di Riau.

BACA JUGA:  Tersangka Penguasaan Lahan Sawit, Surya Darmadi Ditahan

Menurut Syamsuar, sampai saat ini ada sekitar 1 juta hektare lebih yang masih belum terdata, sehingga tidak membayar pajak.

Syamsuar meminta supaya Kementerian Keuangan untuk mengejar pendataan supaya bisa memenuhi kewajiban membayar pajak.

BACA JUGA:  Dugaan Korupsi Lahan Sawit di Riau, Surya Darmadi Diperiksa

“Semua lahan sawit harus didata, sehingga bisa sejalan dengan pajak daerah dan nasional. Saya sudah usulkan, tapi sampai sekarang belum jalan,” tuturnya.

Sementara, Kepala Kementerian Keuangan perwakilan Riau Ismed Saputra mengatakan Riau mempunyai potensi produk sawit dan turunnya sangat besar.

“Sektor Kelapa Sawit berperan menyumbang 3,5 persen terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia dan total menyerap 16 juta tenaga kerja,” ucapnya. (ant)

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co RIAU