GenPI.co Riau - Seorang bocah yang masih SMP berinisial AR (15) membuang bayi yang baru dilahirkannya di Bumi Perkemahan Pantai Jai-jai Raok, Kabupaten Kuantan Singingi.
Dalam kasus itu, polisi setempat menangkap dua pria dewasa berinisial RF (21) dan MR (22) yang pernah berhubungan suami istri dengan AR.
Peristiwa itu bermula saat warga dikejutkan dengan temuan mayat bayi laki-laki terkubur di Bumi Perkemahan Pantai Jai-jai Raok pada Senin (6/3) lalu.
Kapolres Kuansing AKBP Rendra Oktha Dinata mengatakan AR saat itu juga merupakan peserta dari perkemahan.
“AR melahirkan bayi di dalam tenda. Kemudian dia langsung menguburnya di dekat tenda,” katanya, Rabu (8/3).
Peserta perkemahan lainnya tak mengetahui jika AR melahirkan karena saat itu tengah ada acara perlombaan memasak.
“Dari pengakuan AR, bayi itu telah meninggal dunia setelah dilahirkan. Kami masih mendalaminya,” ujarnya.
Rendra mengungkapkan pihaknya menangkap dua pria yakni RF dan MR dalam kasus ini. RF diketahui pernah berhubungan suami istri dengan AR pada Agustus dan September 2022.
“Sedangkan MR berhubungan suami istri dengan AR pada periode April sampai Mei,” tuturnya.
Polisi saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap AR untuk mendalami terkait pelanggaran pidana. (ant)