GenPI.co Riau - Pemprov Riau mengimbau kepada kabupaten maupun kota yang telah terjadi bencana kebakaran hutan dan lahan untuk secepatnya menetapkan status siaga darurat.
Kepala BPBD Riau M Edy Afrizal mengatakan saat ini sudah ada lima daerah yang ditemukan terjadinya bencana karhutla.
Lima daerah tersebut di antaranya Kota Dumai seluas 1 hektare, Bengkalis 3,58 hektare, Siak seluas 0,1 hektare.
Lalu di Kota Pakanbaru sudah ada lahan seluas 6,5 hektare yang terbakar saat ini.
“Selanjutnya di Kabupaten Kampar luas kebakarannya 0,75 hektare,” katanya dikutip dari Antara, Senin (13/2).
Edy mengungkapkan status siaga darurat tersebut untuk penguatan strategi pengendalian karhutla dan meminimalkan kerugian atau dampaknya.
Ketika sudah melakukan penetapan status siaga darurat maka bisa menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan serta langkah strategis pengendaliannya.
Dia menyebut tingkat provinsi juga baru bisa menetapkan status siaga darurat ketika sudah ada dua kabupaten atau kota yang menepatkannya.
“Jika sudah ada dua daerah yang lebih dahulu menetapkannya, tingkat provinsi baru bisa melakukan penetapan,” tuturnya.
Tingkat kesiapsiagaan ini juga bisa menjadi sumber informati untuk masyarakat mengenai kondisi cuaca dan perubahan kondisi lingkungan akibat kemarau.
“Kami imbau supaya daerah segera menetapkannya ketika sudah menemukan terjadinya kebakaran lahan,” ucapnya. (ant)