GenPI.co Riau - Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil mengungkapkan ada perbedaan data mengenai Dana Bagi Hasil (DBH) untuk daerahnya.
Hal itu diungkapkan Adil usai rapat yang difasilitasi Kemendagri terkait protesnya kepada Kemenkeu terkait jatah DBH.
“Memang ada perbedaan sedikit. Mau dicocokkan,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (22/12).
Perbedaan data itu yang dimiliki oleh kabupaten, provinsi dan kementerian terkait. Adil pun berharap supaya hal tersebut bisa segera diselesaikan.
“Semoga sudah selesai semuanya besok,” tuturnya.
Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti Bambang Suprianto mengungkapkan data tersebut mengenai hal teknis, di antaranya tata cara perhitungan dan lainnya.
“Termasuk mengenai data produksi, prognosa maupun lifting,” ujarnya.
Bambang menyampaikan untuk data dari kabupaten dan provinsi masih sama. Namun perbedaan muncul ketika dicocokkan dengan kementerian terkait.
Dalam rapat itu juga Adil menyampaikan mengenai data DBH Migas meliputi produksi, lifting, dan sebagainya yang diterima Meranti.
“Rapat itu juga dihadiri SKK Migas, KKKS yang beroperasi di Meranti, Dirjen Migas ESDM dan Dirjen Anggaran Kemenkeu,” ucapnya. (ant)