Dugaan Pelecehan di UIR, Korban Disebut Mengalami Trauma

03 November 2022 00:00

GenPI.co Riau - Korban dugaan pelecehan seksual di Universitas Islam Riau (UIR) disebut mengalami trauma.

Kuasa hukum dari korban, Tegar Putuhena mengatakan pihaknya belum bisa mengungkapkan kronologis peristiwa kepada awak media karena korban masih trauma.

“Keadaan korban, trauma. Kronologis belum bisa kami ungkapkan supaya tak memicu traumanya,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (3/11).

BACA JUGA:  Bejat, Seorang Pria di Rokan Hilir Lakukan Pelecehan ke Menantunya

Tegar mengungkapkan keluarga korban juga telah melaporkan peristiwa pelecehan itu sebelum viral di media sosial.

Selain itu, kronologisnya pun telah dibeberikan ke pihak kampus. Namun dari universitas tidak ada tindakan.

BACA JUGA:  Dugaan Pelecehan, Universitas Islam Riau Periksa Sejumlah Saksi

“Sebelum ramai di media sosial, kampus sudah tahu. Ibu korban sudah melaporkan melalui WhatsApp karena memang jauh kondisinya,” tuturnya.

Tegar mengatakan peristiwa ini juga telah dilaporkan ke Bareskrim Polri pada Kamis (27/10).

BACA JUGA:  Dugaan Pelecehan Mahasiswa, UIR Mulai Investigasi

Dia menyebut korban telah melakukan visum untuk melengkapi berkas laporannya.

“Kami menyerahkan ke pihak kepolisian untuk mengusut kasus ini,” ucapnya.

Sebelumnya, viral di media sosial mengenai peristiwa pelecehan yang dialami seorang mahasiswa di lingkungan kampus.

Mahasiswa asal Jakarta tersebut ikut dalam program pertukaran mahasiswa di salah satu kampus Islam di Riau. (ant)

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co RIAU