Musim Panen, Harga Gabah Tingkat Petani di Kepulauan Meranti Anjlok

Musim Panen, Harga Gabah Tingkat Petani di Kepulauan Meranti Anjlok - GenPI.co RIAU
Ilustrasi. Memasuki puncak masa panen, harga gabah kering giling di tingkat petani Kabupaten Kepulauan Meranti anjlok. (Foto: ANTARA/Mansyur/aa.)

GenPI.co Riau - Memasuki puncak masa panen, harga gabah kering giling (GKG) di tingkat petani Kabupaten Kepulauan Meranti anjlok.

Harga GKG saat ini mengalami penurunan sebesar 10 persen atau menjadi Rp 4.500 per kilogram dibanding harga sebelumnya yakni Rp 5 ribu.

Sedangkan untuk harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan Badan Pangan Nasional berlaku 27 Februari lalu sebesar Rp 5.700 per kilogram untuk pembelian tingkat penggilingan.

BACA JUGA:  Produksi Tak Mencukupi, Kepulauan Meranti Beli Beras dari Luar Daerah

Penyuluh Pertanian Lapangan di Kecamatan Rangsang Barat Damri Maulana mengatakan nilah harga gabah petani memang terpengaruh musim panen.

“Ketika persediaannya melimpah, harga gabah mengalami penurunan,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (8/3).

BACA JUGA:  Kapal Karam di Kepulauan Meranti, Seorang Nelayan Tewas

Menurut Damri, para petani banyak yang memilih untuk menyimpan gabah di rumah saat harga rendah.

“Baru kemduain dijual saat tidak musim panen. Harganya bisa Rp 5 ribu per kilogramnya,” tuturnya.

BACA JUGA:  Tudingan Tindak Asusila ke Bawahan, Kasatpol PP Meranti Beri Respons

Damri menyebut untuk penghasil beras terbesar di Kepulauan Meranti berada di Kecamatan Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya