Gubernur Riau Harap Desa Wisata Dongkrak Ekonomi

17 Juni 2022 21:00

GenPI.co Riau - Pengelolaan 133 desa wisata di Riau, masih harus terus dioptimalkan untuk mempercepat pemulihan ekonomi.

Gubernur Riau Syamsuar menyebutkan, pariwisata memiliki dampak ganda bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat desa.

Dengan adanya kuliner, UMKM cinderamata, pemandu wisata dan usaha perjalanan diyakini bisa menambah pendapatan.

BACA JUGA:  Menikmati Wisata Sampan di Sungai Siak

Dampak lainnya, adalah membuka kesempatan kerja, mendorong gerak pembangunan di daerah, dan merangsang pertumbuhan kebudayaan.

Dia optimistis, seluruh desa wisata yang kini mencapai 133 desa ini bisa berkembang dan mandiri.

BACA JUGA:  Kawah Biru, Destinasi Wisata Populer di Kampar

"Hal tersebut, disebabkan didukung keunggulan desa masing-masing," ujarnya, belum lama ini.

Selain itu, sektor pariwisata menjadi salah satu harapan untuk pemulihan ekonomi masyarakat setelah dilanda pandemi.

BACA JUGA:  PUPR Bangun Jembatan Gantung Wisata di Kampar

"Dampak pandemi banyak usaha bangkrut, karenanya perlu mengoptimalkan desa wisata, menggiatkan promosi destinasi," ujarnya.

Cara ini, katanya lagi, cukup efektif untuk mengangkat tingkat kunjungan wisatawan domestik di daerah masing-masing.

Sebab Riau tidak bisa berharap, dengan kunjungan wisman mancanegara sedang tingkat kunjungan wisatawan domestik cukup tinggi.

Upaya lain yang bisa dilakukan, yakni membuka kembali setiap agenda wisata budaya yang selama pandemi ditutup.(Antara)

Redaktur: Zainal Abidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co RIAU