GenPI.co Riau - Lebaran 2022 diyakini menjadi momentum kebangkitan perekonomian Riau, terutama sektor pariwisata.
Ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata (ASITA) Riau Dede Firmansyah mengatakan Idulfitri 2022 akan berdampak ganda terhadap ekonomi dan pariwisata.
“Otomatis mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," kata Dede di Pekanbaru, Senin (25/4).
Menurut Dede, pemudik bisa mengunjungi tempat-tempat wisata saat beranjangsana.
Namun, dia juga mengimbau masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) ketat sesuai anjuran pemerintah.
Sebab, hingga saat ini pandemi virus corona (covid-19) masih melanda Sulsel.
“Selalu pakai masker pada saat di tempat umum atau dalam kerumunan," kata Dede.
Dia memprediksi kerumunan volume orang akan meningkat, terutama pada saat Rayo Enam.
Itu adalah tradisi di Kabupaten Kampar. Biasanya warga dari Kota Pekanbaru juga akan pulang kampung sehingga Kampar menjadi penuh.
"Objek wisata bakal padat dikunjungi memberikan efek ganda bagi masyarakat," kata Dede. (ant)