GenPI.co Riau - Penyanyi dangdut Dewi Perssik menyebut pelaporannya terhadap pembuat konten yang diduga mencemarkan nama baiknya merupakan suatu pelajaran.
Laporan yang dilakukannya ke Polres Metro Jakarta Selatan beberapa waktu lalu itu diharapkan bisa menjadi pelajaran banyak pihak.
“Ini sebenarnya pelajaran,” katanya dikutip dari JPNN.com, Senin (7/11).
Mantan istri dari Saipul Jamil itu berharap ke depan tak ada lagi peristiwa yang sama terulang.
Perempuan yang akrab dipanggil Depe itu mengatakan langkah tegas yang dilakukannya itu supaya orang lebih hati-hati dalam bermedia sosial.
“Ini sikap tegas saya supaya mereka lebih hati-hati,” tuturnya.
Dewi Perssik mengaku sebenarnya tidak tega ketika melaporan orang yang diduga mencemarkan nama baiknya itu ke polisi.
Menurut Dewi Perssik, ketika dia memenjarakan pelaku tersebut maka akan menjadi beban moralnya.
“Antara tega dan nggak tega. Kalau ngga tega, dia takutnya kembali mengulang,” ujarnya.
Sebelumnya, Dewi Perssik didampingi kuasa hukumnya melaporkan beberapa akun media sosial atas dugaan pencemaran nama baik.
Warganet yang diduga melakukan pencemaran nama baik itu diduga merupakan penggemar Lesti Kejora dan Rizky Billar. (mcr7/jpnn)