PSSI Beber Alasan Digelarnya Kursus Manajemen Pengamanan Stadion

05 Februari 2023 05:00

GenPI.co Riau - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyebut diadakannya kursus manajemen pengamanan stadion sebagai upaya agar tragedi di Stadion Kanjuruhan tak terulang.

Kegiatan kursus yang diikuti sebanyak 66 orang tersebut telah ditutup pada Rabu lalu di Mabes Polri, Jakarta.

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengatakan pihaknya harus melakukan perbaikan sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo.

BACA JUGA:  PSSI dan PT LIB Disebut Tak Mampu Lanjutkan Liga 2 Musim Ini

“Perbaikan harus dilakukan untuk transformasi pelaksanaan kegiatan olahraga. Baik dari penyelenggaraan, keamanan dan manajemen,” katanya dikutip dari Antara, Minggu (5/2).

Kursus selama sembilan hari yang merupakan inisiasi dari Polri tersebut mendatangkan pakar profesional dari Coventry University, Inggris.

BACA JUGA:  FIFA Didesak Intervensi PSSI Soal Liga 2 yang Nasibnya Tak Jelas

Dari total 66 peserta, ada sebanyak 56 di antaranya adalah personel dari Polri.

Sedangkan untuk sisanya yakni perwakilan dari Kemenpora, Kementerian PUPR, Kemenkes, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

BACA JUGA:  PSSI Selesai Evaluasi Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong

Kegiatan itu juga merupakan implementasi dari Peraturan Polri (Perpol) Nomor 10 tahun 2022 mengenai Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya terus berkomitmen meningkatkan kualitas pengamanan, terutama sepak bola.

“Polri terus berkomitmen meningkatkan kualitas pengamanan terutma penyelenggaraan kompetisi besar,” ucapnya. (ant)

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co RIAU