GenPI.co Riau - FIFPro mendesak supaya FIFA dan AFC secepatnya melakukan intervensi atas keputusan Liga 2 dan putaran nasional Liga 3 dihentikan oleh PSSI.
Wakil Sekretaris Jenderal FIFPro Simon Colosimo menyampaikan FIFA dan AFC harus campur tangan terhadap keputusan itu.
Menurutnya keputusan yang diambil berupa menghentikan Liga 2 itu berdampak serius terhadap kehidupan dan karier sekitar 700 pesepak bola profesional di Indonesia.
FIFPro juga mengungkapkan PSSI sebenarnya telah janji untuk melanjutkan Liga 2 dan Liga 3 mulai 14 Januari 2023 lalu.
Namun federasi sepak bola Indonesia itu ternyata membuat keputusan mengentikan Liga pada 12 Januari.
Keputusan itu diambil setelah melalui rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI.
FIFPro mengatakan keputusan yang diambil itu juga tidak didiskusikan terlebih dahulu dengan Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI).
Sedangkan kompetisi Liga 1 yang digelar tanpa degradasi karena Liga 2 disetop, menurut FIFPro sudah bertentangan dengan aturan FIFA.
Sebelumnya, PSSI sempat mengubah kebijakan mengenai nasib Liga 2 itu saat rapat dengan pemilik klub pada Selasa (24/1).
Keputusan terbaru yakni nasib Liga 2 diserahkan ke Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI oleh pengurus baru. (ant)